The Number One Moral in Education

Berbicara soal akhlak atau perilaku yang sering kita dengar yang sangat penting bagi kehidupan, khususnya dikalangan anak remaja saat ini. Bapak Jokowi mengatakan, nilai akademis yang sempurna tak akan ada artinya jika seorang anak muda tidak memiliki budi pekerti dan moral yang baik.

Dengan adanya perkembangan zaman saat ini, dimana banyak anak anak yang kurang bahkan tidak sopan terhadap teman sebaya, orang yang lebih tua, lebih-lebih terhadap gurunya sendiri. Seperti kasus-kasus sebelumnya atau saat ini yang kebanyakan seorang anak yang berani terhadap orang tuanya dan guru-gurunya.

Padahal kita tahu bahwa Indonesia sudah dikenal luas dimata dunia sebagai Negara yang menjunjung tinggi nilai kebudayaan dan sopan santun. Walaupun kadar kesopan itu sendiri tidak sama,  menyesuaikan tempat dimana kita berada, namun yang namanya sopan santun tidak boleh hilang. Karena sopan santun adalah jati diri orang Indonesia atau kita sendiri.

Dalam kondisi saat ini ada faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi akhlak atau perilaku anak remaja salah satunya yaitu pengaruh sosial media. Dengan  ini pembentukan akhlak atau sopan santun  tidak cukup dengan mendengarkan ceramah atau nasihat tetapi harus dengan pembiasaan. Pembentukan karakter ini bukan hanya tanggung jawab sekolah, keluarga dan masyarakat juga memiliki peran dan tanggung jawab yang  lebih besar.

Jadi untuk itu tanamankan akhlakul karimah sejak dini agar nantinya tidak berdampak negatif bagi masa depan.

Habib Luthfi Bin Yahya mengatakan : Setiap orang mempunyai mahkota, dan mahkota paling hebat adalah akhlak, kerahmatan, senyum, dan wajah cerah. Kemudian melihat individu umat dengan kasih sayang , bukan dengan pandangan permusuhan.

Oleh: Isti Ayu Mutiara ( 2286232049 )

Tinggalkan komentar